PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN CREATIVE PROBLEM SOLVING TERHADAP KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH PADA MATA PELAJARAN AQIDAH AKHLAK KELAS X DI MA MUHAMMADIYAH 1 PALEMBANG.[SKRIPSI]

Amhari, Ahmad (2017) PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN CREATIVE PROBLEM SOLVING TERHADAP KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH PADA MATA PELAJARAN AQIDAH AKHLAK KELAS X DI MA MUHAMMADIYAH 1 PALEMBANG.[SKRIPSI]. Diploma thesis, UIN RADEN FATAH PALEMBANG.

[img]
Preview
Text
Ahmad Amhari 12210015.pdf

Download (1MB) | Preview
Official URL: http://perpus.radenfatah.ac.id

Abstract

Penelitian ini berjudul “Pengaruh Model Pembelajaran Creative Problem Solving Terhadap Kemampuan Pemecahan Masalah Pada Mata Pelajaran Aqidah Akhlak Kelas X Di MA Muhammadiyah 1 Palembang”. Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah Bagaimana Kemampuan Pemecahan Masalah Siswa Kelas X Pada Mata Pelajaran Aqidah Akhlak Sebelum Diterapkan Model Pembelajaran Creative Problem Solving?, Bagaimana Kemampuan Pemecahan Masalah Siswa Kelas X Pada Mata Pelajaran Aqidah Akhlak Sesudah Diterapkan Model Pembelajaran Creative Problem Solving?, Apakah ada pengaruh Model Pembelajaran Creative Problem Solving terhadap Kemampuan Pemecahan Masalah bagi siswa kelas X Pada Mata Pembelajaran Aqidah Akhlak di MA Muhammadiyah 1 Palembang? Tujuan Untuk Mengetahui Pengaruh Model Pembelajaran Creative Problem Solving Terhadap Kemampuan Pemecahan Masalah Siswa kelas X Pada Mata Pembelajaran Aqidah Akhlak di MA Muhammadiyah 1 Palembang. Penelitian ini digolongkan ke dalam penelitian kuantitatif dengan jenis penelitian eksperimen. Jenis data ada dua yaitu kuantitatif berupa jumlah guru, siswa, tenaga administrasi, sarana dan prasarana, sedangkan data kualitatif berupa wawancara tentang model dan kemampuan pemecahan masalah siswa. Sumber data dalam penelitian ini ada dua, yaitu sumber data primer meliputi kepala sekolah, guru dan siswa, sedangkan sumber data skunder meliputi dokumentasi lingkungan sekolah dan buku-buku. Populasi berjumlah 107 dan sampel penelitian berjumlah 29 siswa. Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode observasi, wawancara, dokumentasi, dan tes. Data yang terkumpul kemudian dianalisis dengan teknik analisis statistik dengan menggunakan rumus uji-t. Hasil penelitian yaitu pertama, kemampuan pemecahan masalah siswa sebelum diterapkan model pembelajaran creative problem solving dalam kategori tinggi 6 siswa (21%), sedang 15 siswa (52%), rendah 8 siswa (27%). Kedua, kemampuan pemecahan masalah siswa setelah diterapkan model pembelajaran creative problem solving dalam kategori tinggi 7 siswa (24%), sedang 20 siswa (69%), rendah 2 siswa (6%). Ketiga, ada pengaruh model pembelajaran creative problem solving terhadap kemampuan pemecahan masalah bagi siswa kelas x pada mata pembelajaran aqidah. Terbukti dari hasil nilai jawaban tertinggi dan persentase TSR menunjukkan perbedaan sebelum diterapkan model pembalajaran creative problem solving mendapatkan nilai tertinggi 69 dengan kategori sedang 15 siswa(52%), sedangkan sesudah diterapkan model pembelajaran creative problem solving mendepatkan nilai tertinggi 91 dengan kategori sedang 20 siswa (69%) dan ada peningkatan sebesar 17% antara kemampuan pemecahan masalah siswa sebelum dan sesudah diterapkan model pembelajaran creative problem solving. Sedangkan hasil perhitungan thitung sebesar 12,16, dengan ttabel sebagai berikut (pada taraf signifikan 5% maupun 1% yaitu 2,04 ˂ 12,16 ˃ 2,76). Karena to = 12,16 lebih besar dari tt (baik pada taraf signifikasi 5% dan 1%). Maka hipotesis nihil ditolak dan hipotesis alternatif diterima.

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: L Education > L Education (General)
Depositing User: perpus perpus perpus
Date Deposited: 09 Aug 2017 03:16
Last Modified: 09 Aug 2017 03:16
URI: http://eprints.radenfatah.ac.id/id/eprint/1185

Actions (login required)

View Item View Item