AIR DALAM PERSPEKTIF AL-QUR’AN (STUDI TAFSIR MAUDHU'I) (Skripsi)

Supar, Supar (2016) AIR DALAM PERSPEKTIF AL-QUR’AN (STUDI TAFSIR MAUDHU'I) (Skripsi). Other thesis, UIN Raden Fatah Palembang.

Preview	Text BAB I.pdf Download (234kB) | Preview
Preview	Text BAB II.pdf Download (132kB) | Preview
Preview	Text BAB III.pdf Download (500kB) | Preview
Preview	Text BAB IV.pdf Download (376kB) | Preview
Preview	Text BAB V.pdf Download (159kB) | Preview

Abstract

Latar belakang penulisan skripsi ini ada tiga garis besar, yang pertama Undang-Undang Dasar Tahun 1945 Pasal tiga puluh tiga (UUD 1945 Pasal 33), yang kedua penjelasan al-Qur’an tentang fungsi air laut dan air hujan, dan ketiga isu publik mengenai penemuan energi berbahan dasar air. Dengan demikian penulis tertarik untuk mengkaji dan membahas tema yang berjudul “Air Dalam Perspektif Al-Qur’an (Studi Tafsir Maudhu’i)”. Rumusan masalah terdiri dari tiga pokok masalah. Pertama, mengapa al-Qur’an menginformasikan sifat, jenis, sirklus dan fungsi air. Kedua, bagaimana al-Qur’an menginformasikan tentang fungsi air. Ketiga, bagaimana air laut dan air hujan menjadi sumber energi dan sumber energi alternatif sesuai dengan yang diinformasikan al-Qur’an. Pembahasan ketiga masalah di atas akan dideskripsikan dengan menggunakan pendekatan metode Maudhu’i dengan cara menghimpun dan menyusun secara sistematis ayat-ayat serta berusaha merangkum penafsiran para mufasir terhadap ayat-ayat al-Qur’an yang terkait dengan tema air. Setelah itu diuraikan dengan memperhatikan Munasabah dan Asbabun Nuzul ayat-ayat tersebut. Hal ini dilakukan agar pembahasan lebih terarah. Akhirnya disimpulkan : 1) Agar manusia selalu mengingat dan berfikir akan ciptaaan Allah Swt. 2) Al-Qur’an menginformasikan fungsi air melalui ayat-ayat yang menjelaskan air sebagai sumber kelangsuhan kehidupan di bumi Qs, al-Furqon ayat 49, Qs, al-Arrof ayat 160 dan Qs, an-Nisa ayat 43. 3) Al-Qur’an menginformasikan sains dan teknologi air melalui ayat-ayat pada Qs, al-Anbiya’ ayat 30 dapat dikembangkan menjadi Hidrogen, Qs, al-A’la ayat 1-5 dikembangkan menjadi Minyak (bensin), Qs, Zukhruf ayat 11 dikembangkan menjadi Aki, Qs, ath-Thūr ayat 6 dikembangkan menjadi energi listrik, Qs, ar-Ra’du ayat 17 dikembangkan pada PLTA, dan al-Qomar ayat 49 dikembangkan menjadi alat ukur (test pack dan termometer).

Actions (login required)

View Item