FASIQ DALAM AL-QUR’AN (Study Tematik). (Skripsi)

Khasan, M. Sayfudin (2016) FASIQ DALAM AL-QUR’AN (Study Tematik). (Skripsi). Other thesis, UIN Raden Fatah Palembang.

[img]
Preview
Text
BAB I.pdf

Download (199kB) | Preview
[img]
Preview
Text
BAB II.pdf

Download (215kB) | Preview
[img]
Preview
Text
BAB III.pdf

Download (275kB) | Preview
[img]
Preview
Text
BAB IV.pdf

Download (228kB) | Preview
[img]
Preview
Text
BAB V.pdf

Download (66kB) | Preview

Abstract

Skripsi ini berjudul “Fasiq dalam Al-Qur’an ( Study Tematik )”. Kata fasiq dengan berbagai bentuk perubahan katanya terulang sebanyak 54 kali di dalam Al-Qur’an. Allah Swt memberikan perhatian terhadap hamba-Nya tentang fasiq tersebut sebagaimana bahaya dari fasiq yang dapat membelokan ketaatan seorang hamba dari pengabdian terhadap Tuhannya. Dalam kehidupan manusia sebagai hamba dituntut menjalankan apa yang diperintahkan dan apa yang dilarang Tuhannya. Hal tersebut menjadi titik ketaatan hamba yang mengabdi pada Tuhannya. Penyimpangan dari seorang hamba dari ketaatan terhadap Tuhan menjadikan dia sebagai hamba yang fasiq. Fasiq berkecamuk dalam diri manusia melalui berbagai macam godaannya. Kebodohan, selalu mengikuti hawa nafsu serta sifat-sifat madzmumah lainnya sebagai penggerak menuju kefasikan. Melihat kondisi masyarakat yang semakin terpuruk dalam masalah ini, maka penulis mengangkat tema ini dengan rumusan masalah yang pertama, apa makna fasiq dalam Al-Qur’an?, yang kedua apa sebab dan ciri-ciri perilaku fasiq ? dan yang ketiga, apa ancaman terhadap orang yang melakukan perbuatan fasiq ? Penelitian yang dilakukan dalam skripsi ini adalah penelitian kepustakaan (library research) dengan menggunakan metode tafsir Maudhu’i (tematis) dengan pendekatan tafsir bilma’tsur sehingga informasi tentang fasiq dalam Al-Qur’an dapat diketahui secara maksimal. Metode Maudhu’i merupakan suatu metode penafsiran dengan menghimpun ayat-ayat Al-Qur’an dalam satu tema pokok pembahasan. Kesimpulan dalam pembahasan ini memberikan makna fasiq kepada perilaku manusia yang keluar dari ketaatan Allah Swt. Dan penyebab seseorang melakukan perbuatan fasiq adalah karena kebodohan manusia itu sendiri selalu mengikuti hawa nafsu dan melakukan perbuatan-perbuatan yang di larang Allah Swt seperti mendustakan ayat-ayat Allah Swt dan melakukan sifat-sifat mazdmumah lainnya. Perbuatan fasiq bisa menyebabkan seseorang keluar dari agama dan menyebabkan manusia tidak mendapatkan petunjuk Allah Swt. Bahkan yang lebih menakutkan lagi, ancaman bagi orang yang berbuat fasiq adalah tidak ada ampunan yang mana akan dimasukkan Allah Swt kedalam api neraka.

Item Type: Thesis (Other)
Uncontrolled Keywords: Fasiq, Study Tematik, sifat-sifat madzmumah.
Subjects: H Social Sciences > H Social Sciences (General)
Divisions: Faculty of Law, Arts and Social Sciences > School of Social Sciences
Depositing User: perpus perpus perpus
Date Deposited: 19 Apr 2016 05:18
Last Modified: 19 Apr 2016 05:18
URI: http://eprints.radenfatah.ac.id/id/eprint/286

Actions (login required)

View Item View Item