PENDISTRIBUSIAN SUBSIDI BERAS MISKIN (RASKIN) DENGAN SISTEM BAGI RATA DI DESA SERIMENANG KECAMATAN PAMPANGAN KABUPATEN OKI DI TINJAU DARI HUKUM EKONOMI SYARI’AH

Merry Apriyani, NIM. 14170102 (2018) PENDISTRIBUSIAN SUBSIDI BERAS MISKIN (RASKIN) DENGAN SISTEM BAGI RATA DI DESA SERIMENANG KECAMATAN PAMPANGAN KABUPATEN OKI DI TINJAU DARI HUKUM EKONOMI SYARI’AH. Diploma thesis, UIN RADEN FATAH PALEMBANG.

Preview

Text MERRY APRIYANI (14170102).pdf Download (2MB) | Preview

Abstract

Beras miskin (Raskin) adalah program pemerintah untuk membantu masyarakat yang miskin dan rawan pangan agar mereka dapat beras murah untuk mengurangi beban kebutuhan rumah tangga. Masyaratkat Desa Serimrenang adalah mayoritas masyarakat perkebunan dan bersawah maka hal tersebut untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari dalam kebutuhan hidup rumah tangganya. Dari hasil pekebunan dan bersawah kadang terjadi perubahan faktor cuaca yang tidak menentu dan tidak memungkinkan akan mengakibatkan pendapatan ekonomi menurun dan kadang tidak terpenuhi sehingga dalam pembagian Raskin menggunakan dengan sistem bagi rata. Adapun rumusan masalah yaitu, bagaimana pendistribusian subsidi beras miskin (Raskin) dengan sistem bagi rata di Desa Serimenang Kecamatan Pampangan Kabupaten OKI, Mengapa terjadi pendistribusian beras miskin (Raskin) dengan sistem bagi rata di Desa Serimenang Kecamatan Pampangan Kabupaten Ogan Komering Ilir. Dan tinjaun Hukum Ekonomi Syari‟ah terhadapa pembagian Raskin dengan sistem bagi rata, Jenis penelitian ini adalah Field Research, yaitu penulis meneliti langsung kelapangan untuk mengumpulkan data dan menghimpun tentang masalah tersebut dan menggunakan metode penelitian observasi (pengamatan) memahami pengetahuan dari sebuah fenomena yang terjadi dan wawancara langsung yang dilakukan tanya jawab secara lisan dan bertatap muka langsung, serta dokumentasi dengan memperhatikan, mencari, mengumpulkan, dan catatan-catatan, arsip-arsip yang ada kaitanya dengan masalah yang diteliti. Dari hasil penelitian ini maka memperoleh kesimpulan dalam pendistribusian beras (Raskin) di Desa Serimenang dalam pembagian Raskin di bagi rata dimana semua masyarakat menikmati Raskin dan ada faktor-faktor sehingga terjadi pendistribusia Raskin di bagi rata yaitu sulitnya menentukan rumah tangga miskin, budaya kebersamaan, kecemburuan sosial, kebiasaan, kurang sosialisasi dan informasi. Masyarakat Desa Serimenang masih menjunjung tinggi nilai kebersamaan adat-istiadat sehingga sulitnya menentukan masayarakat miskin. Maka dalam pelaksanaan pembagian Raskin di Desa Serimenang Kecamatan Pampangan masih belum sesuai dengan Hukum Islam terutama dalam pendistribusian Rakin dengan menggunakan sistim bagi rata dimana Raskin ini harus diterima oleh orang yang berhak menerima. Kata kunci : Hukum Ekonomi Syari‟ah, Pendistribusian Raskin

Actions (login required)

View Item