PENGARUH GIRO WAJIB MINIMUM, LIKUIDITAS, DAN EFISIENSI TERHADAP KECUKUPAN MODAL PADA BANK UMUM SYARIAH PERIODE 2013-2017

TRISNA PERMATA RIZKI, NIM. 1536100229 (2018) PENGARUH GIRO WAJIB MINIMUM, LIKUIDITAS, DAN EFISIENSI TERHADAP KECUKUPAN MODAL PADA BANK UMUM SYARIAH PERIODE 2013-2017. Diploma thesis, UIN RADEN FATAH PALEMBANG.

Preview

Text TRISNA PERMATA RIZKI (1536100229).pdf Download (1MB) | Preview

Abstract

Capital Adequacy Ratio (CAR) adalah kecukupan modal yang menunjukkan kemampuan bank dalam mempertahankan modal yang mencukupi dan kemampuan manajemen bank dalam mengidentifikasi, mengukur, mengawasi, dan mengontrol resiko-resiko yang dapat berpengaruh terhadap besarnya modal bank yang didasarkan pada rasio modal terhadap Aktiva Tertimbang menurut Resiko (ATMR). Penelitian ini bertujuan untuk mengatahui gambaran Giro Wajib minimum, Likuiditas yang diukur dengan Financing to Deposit Ratio (FDR), Efisiensi yang di ukur dengan Biaya Operasional terhadap Pendapatan Operasional (BOPO), dan kecukupan modal yang di ukur dengan Capital Adequacy Ratio (CAR), serta untuk menguji pengaruh Giro Wajib Minimum, Likuiditas, dan Efisiensi terhadap Kecukupan modal pada Bank Umum Syariah periode 2013-2017. Penelitian ini tergolong penelitian kuantitatif. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh perbankan syariah yang terdaftar di Otoritas Jasa Keuangan (OJK) yang berjumlah 13 Bank Umum Syariah. Sampel dalam penelitian ini ditentuakan dengan metode purposive sampling sehinggga yang dijadikan sampel sebanyak 3 Bank Umum Syariah dan jumlah data yang digunakan dalam penelitian ini sebanyak 60 data. Jenis data yang digunakan adalah data sekunder yang diperoleh dari www.ojk.go.id. Metode analisis yang digunakan adalah analisis regresi berganda denga bantuan SPSS 16. Hasil pengujian secara parsial variabel GWM berpengaruh positif dan signifikan terhadap CAR dengan nilai sebesar 2,123 > 2,00324 dan signifikan 0,038 < 0,05, variabel FDR berpengaruh positif dan signifikan dengan nilai sebesar 2,786 > 2,00324 dan signifikan 0,007 < 0,05. Dan variabel BOPO berpengaruh negatif dan tidak signifikan dengan nilai sebesar -0,712 < 2,00324 dan signifikan 0,480 > 0,05. Hasil pengujian secara simultan meunjukkan bahwa GWM, FDR, dan BOPO berpengaruh signifikan terhadap CAR. Berdasarkan hasil perhitungan, GWM, FDR, dan BOPO berpengaruh terhadap CAR sebesar 13,6% sedangkan sisanya sebesar 86,4% yang dipengaruhi oleh variabel lainnya yang belum diteliti. Kata Kunci : Giro Wajib Minimum, Financing to Deposit Ratio (FDR), Biaya Operasional terhadap Pendapatan Operasional, dan Capital Adequacy Ratio (CAR).

Actions (login required)

View Item