EFEKTIVITAS TEKNIK DEEP BREATHING (PERNAPASAN DALAM) UNTUK RELAKSASI DI PUSAT KEBUGARAN JETSET FITNESS KOTA PALEMBANG

WISIN APRIYANI, NIM. 14520056 (2018) EFEKTIVITAS TEKNIK DEEP BREATHING (PERNAPASAN DALAM) UNTUK RELAKSASI DI PUSAT KEBUGARAN JETSET FITNESS KOTA PALEMBANG. Diploma thesis, UNIVERSITAS ISLAM NEGERI RADEN FATAH.

[img] Text
WISIN APRIYANI (14520056).pdf

Download (7MB)
Official URL: http://perpustakaan.ac.id

Abstract

Penelitian ini berjudul “Efektivitas Teknik Deep Breathing (Pernapasan Dalam) Untuk Relaksasi Di Pusat Kebugaran Jetset Fitness Kota Palembang”. Penelitian ini bertujuan untuk pertama, untuk mengetahui kondisi rileks sebelum pengunaan teknik deep breathing (pernapasan dalam). Kedua, untuk mengetahui kondisi rileks setelah pengunaan teknik deep breathing (pernapasan dalam). Ketiga, untuk mengetahui perbedaan kondisi rileks sebelum dan setelah penggunaan teknik deep breathing (pernapasan dalam). Adapun jenis penelitian ini adalah penelitian lapangan (field research). Sedangkan jenis data yang digunakan adalah data kualitatif. Subyek penelitian ini berjumlah 6 orang peserta fitness sebagai sumber data primer, 1 pegawai dan 1 pelatih (trainer) sebagai sumber data sekunder. Data-data diperoleh dengan menggunakan metode wawancara, observasi dan metode dokumentasi. Teknik analisis data yaitu analisis data kualitatif yang terdiri atas tiga tahap yaitu: reduksi data (data reduction), penyajian data (data display), dan penarikan kesimpulan (conclusion drawing). Hasil penelitian ini menemukan bahwa: Pertama, kondisi rileks sebelum penggunaan teknik deep breathing (pernapasan dalam) berbeda-beda yaitu: sebagian orang tidak mampu melakukan aktivitas fisik sepenuh hari, sering kelelahan, membutuhkan istirahat yang cukup,tidak dapat berpikir positif pada setiap situasi, susah berkonsentrasi, tidak mampu mengontrol emosi. keadaan gelisah dan cemas, insomnia, dan tidak terlalu berenergik serta mempunyai kepercayaan diri yang rendah. Kedua, kondisi rileks setelah penggunaan teknik deep breathing (Pernapasan dalam) mengalami peningkatan. Tubuh mampu dalam beraktivitas sepenuh hari, jarang mengalami kelelahan, mampu berpikir positif pada setiap situasi, mudah berkonsentrasi, mampu mengontrol emosi, kualitas tidur membaik, rileks. Tubuh menjadi lebih bersemangat dan berenergik, serta tingkat kepercayaan menjadi meningkat kearah lebih baik. Ketiga, terdapat perbedaan kondisi rileks sebelum dan setelah penggunaan teknik deep breathing (pernapasan dalam) yaitu: ada perubahan kondisi rileks sebelum dan setelah penggunaan teknik deep breathing (pernapasan dalam), perubahan itu mengarah pada peningkatan kearah yang lebih rilkes. Kata kunci: Deep breathing; Relaksasi

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: H Social Sciences > HM Sociology
Depositing User: perpus perpus perpus
Date Deposited: 28 Feb 2019 08:02
Last Modified: 28 Feb 2019 08:02
URI: http://eprints.radenfatah.ac.id/id/eprint/3730

Actions (login required)

View Item View Item