SEJARAH PERKEMBANGAN SOSIAL KEAGAMAAN ISLAM DI SEMUNTUL KEC. RANTAU BAYUR KAB.BANYUASIN TAHUN 2000-2010

DESI ANGGRAINI, NIM. 12420014 (2018) SEJARAH PERKEMBANGAN SOSIAL KEAGAMAAN ISLAM DI SEMUNTUL KEC. RANTAU BAYUR KAB.BANYUASIN TAHUN 2000-2010. Diploma thesis, UNIVERSITAS ISLAM NEGERI RADEN FATAH.

Preview	Text Halaman Judul.pdf Download (1MB) | Preview
Preview	Text BAB I.pdf Download (299kB) | Preview
Preview	Text BAB IV.pdf Download (10kB) | Preview

Abstract

Skripsi ini berjudul “Sejarah Perkembangan Sosial Keagamaan Islam di Desa Semuntul Kec. Rantau Bayur Kab. Banyuasin Tahun 2000-2010”. Disusun oleh penulis sebagai media masuk dan berkembangnya Islam di Desa Semuntul, yang kemudian diangkat oleh penulis adalah sejarah masuknya Islam dan berkembangnya sosial keagamaan Islam di Desa Semuntul tahun 2000-2010 di Desa Semuntul, serta mengulas juga mengenai faktor- faktor pendukung apa saja yang membuat agama Islam akhirnya berkembang di Desa Semuntul hingga saat ini. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kualitatif, yaitu metode penelitian yang tidak menggunakan angka, namun lebih menggunakan beberapa pendekatan sosiologis dan pendekatan historis. Jenis data yang digunakan adalah data primer dan data sekunder. Data primer yaitu data yang diperoleh langsung dari pihak-pihak yang berkaitan dengan pengumpulan data. Sedangkan data sekunder adalah data penunjang yang di dukung oleh buku-buku dan arsip yang berkenaan dengan penelitian. Untuk mengumpulkan data tersebut penulis menggunakan langkah-langkah Heuristik dan Kritik Sumber. Analisis data dalam penelitian ini yaitu Deskriftif Kualitatif, dalam menganalisis data penulis menggunakan langkah Interpretasi dan Historiografi. Sejarah Perkembangan Soial Keagamaan Islam di Desa Semuntul. Setelah dilakukan berbagai penelitian, wawancara serta pengumpulan data, maka penulis menganalisis data-data tersebut dengan menggunakan teknik analisa Deskriptif Kualitatif. Analisa ini dilakukan dengan cara mengemukakan dan menjelaskan pokok permalahan dalam penelitian, untuk kemudian ditarik kesimpulan dari analisa yang awalnya bersifat umum menjadi lebih khusus, sehingga hasil penelitian ini menjadi lebih, terinci serta mudah di pahami oleh khalayak ramai. Melalui studi tersebut dapat disimpulkan bahwa masuknya agama Islam di Desa Semuntul dibawah oleh seseorang bernama Amir Hamzah, beserta rombongan yang berasal dari Desa Burai tahun 1901 M, sekaligus beliau adalah orang yang pertama kali membuka perkampungan di Desa Semuntul. Proses awal masuk dan berkembangnya agama Islam di Desa Semuntul, tampaknya sedikit lambat, hal tersebut dikarenakan pada saat itu belum adanya ulama maupun pendakwah yang datang untuk menyebarkan agama Islam di daerah tersebut. Selain itu terjadinya disentegrasi antar umat Islam serta kurangnya kesadaran masyarakat desa untuk menjalankan syariat agama Islam. Pada tahun 1967 datanglah ulama bernama Baitin Susi ke Desa Semuntul, beliau beserta teman-temannya datang untuk memberikan pengajian rutin kepada masyarakat Desa Semuntul. setelah kedatangan ustad Baitin Susi ke Desa Semuntul, lambat laun Islampun mulai berkembang. akan tetapi, kondisi tersebut tidak berlangsung lama, setelah ustad Baitin Susi tidak lagi memberikan pengajian rutin kepada masyarakat Semuntul, masyarakatpun enggan untuk memperdalam ilmu agama. Namun, pada tahun 2000 masyarakat mulai sadar akan pentingnya memperdalam ilmu agama, masyarakat Semuntul bahkan berbondong-bondong datang langsung ke tempat pengajian yang jaraknya cukup jauh dari Desa Semuntul. dalam hal ini, terjadi perubahan sosial pada masyarakat Desa Semuntul. perubahan sosial yang terjadi di masyarakat Desa Semuntul merupakan peranan dari organisasi-organisasi sosial keagamaan seperti Muhammadiyah, Nadhatul Ulama, dan Akuis. Organisasi tersebut menjadi wadah bagi masyarakat muslim untuk mengadakan kegiatan-kegiatan keagamaan.

Actions (login required)

View Item