PERANAN KETELADANAN ORANG TUA DALAM MENINGKATKAN KESADARAN SHOLAT LIMA WAKTU DI KALANGAN REMAJA RT 12 DI DESA TEGAL REJO KABUPATEN MUARA ENIM

DWI FITRI WIDOWATI, NIM. 14210053 (2019) PERANAN KETELADANAN ORANG TUA DALAM MENINGKATKAN KESADARAN SHOLAT LIMA WAKTU DI KALANGAN REMAJA RT 12 DI DESA TEGAL REJO KABUPATEN MUARA ENIM. Diploma thesis, UNIVERSITAS ISLAM NEGERI RADEN FATAH.

Preview	Text HALAMAN JUDUL.pdf Download (463kB) | Preview
Preview	Text BAB I.pdf Download (458kB) | Preview
Preview	Text BAB V.pdf Download (160kB) | Preview
Preview	Text HALAMAN LAMPIRAN.pdf Download (4MB) | Preview

Abstract

Penelitian ini berjudul “ Peranan Keteladanan Orang Tua dalam Meningkatkan Kesadaran Sholat Lima Waktu di kalangan Remaja RT 12 di Desa Tegal Rejo Kabupaten Muara enim”. Rumusan Masalah dalam penelitian ini yaitu pertama, bagaimana proses keteladanan orang tua pada remaja RT 12 di desa Tegal Rejo Kabupaten Muara Enim?. Kedua, bagaimana kesadaran sholat lima waktu di kalangan remaja RT 12 di desa Tegal Rejo Kabupaten Muara Enim?. Ketiga, bagaimana peranan keteladanan orang tua dalam meningkatkan kesadaran sholat lima waktu di kalangan remaja RT 12 di desa Tegal Rejo Kabupaten Muara Enim?. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana proses keteladanan orang tua dalam meningkatkan kesadaran sholat lima waktu di kalangan remaja, serta peranan keteladanan orang tua dalam meningkatkan kesadaran sholat lima waktu di kalangan remaja RT 12 di desa Tegal Rejo kabupaten Muara Enim. Jenis penelitian ini adalah penelitian kualitatif adalah penelitian yang menggunakan data kualitatif (datanya berbentuk kalimat, skema, dan gambar, grafik, dan narasi). Objek informan dalam penelitian ini yakni Remaja, Orang tua, dan kepala desa. Jenis data yang digunakan yaitu jenis data kualitatif. Sumber data yang digunakan ada dua yaitu, data primer yang diperoleh dari orang tua dan remaja, dan data sekunder berasal dari dokumen dan literatur yang mendukung dalam penelitian ini. Adapun teknik pengumpulan data yaitu berupa wawancara, observasi, dan dokumentasi. Data yang terkumpul kemudian dianalisa dengan teknik data kualitatif yaitu reduksi data, penyajian data, dan verifikasi atau kesimpulan. Hasil penelitian ini, menunjukkan bahwa keteladanan orang tua dalam meningkatkan kesadaran sholat lima waktu dikategorikan sudah cukup baik, terbukti dari pendapat-pendapat orang tua dan remaja yang diambil peneliti serta hal ini dapat dilihat dari proses keteladanan yang dilakukan yaitu yang pertama dengan memberikan keteladanan disengaja yaitu mengajarkan anak tentang gerak-gerik sholat dan bacaan sholat, yang kedua keteladanan tidak sengaja yaitu orang tua melaksanakan sholat dengan benar dan mengajak anaknya untuk sholat berjamaah. Kesadaran sholat lima waktu dikalangan remaja di RT 12 desa Tegal Rejo sudah cukup tinggi dengan hasil wawancara bahwasannya para remaja segera bergegas bersiap untuk sholat ketika mendengar suara adzan. Dalam memberikan keteladanan orang tua haruslah memiliki peranan secara langsung. Seperti sewaktu anak masih kecil mereka memberikan pengetahuan tentang sholat, dan mengajarkan sholat secara bertahap yang pertama mengajarkan gerak-gerik sholat dan dilanjutkan dengan mengajarkan bacaan sholat. Orang tua juga bisa memberikan hukuman kepada anak sebagai dasar untuk dorongan anak lebih rajin dalam melaksanakan sholat.

Actions (login required)

View Item