SATRIA, MUHAMMAD (2017) PENGARUH KEKERASAN VERBAL ORANG TUATERHADAP KOMUNIKASI VERBAL ANAK DI SMA MUHAMMADIYAH I PALEMBANG.[SKRIPSI]. Diploma thesis, UIN RADEN FATAH PALEMBANG.
|
Text
MUHAMMAD SATRIA (12210170).pdf Download (959kB) | Preview |
Abstract
Pengaruh kekerasan verbal orang tua terhadap komunikasi verbal anak di SMA Muhammadiyah 1 Palembang. Kekerasan verbal merupakan tindakan lisan seseorang yang meliputi penyampaian kata-kata kasar, penghinaan, memarahi, mencaci, memaki, mengomel dan membentak secara berlebihan, serta memberi ancaman terhadap orang lain. Komunikasi verbal merupakan komunikasi yang menggunakan kata-kata, baik lisan atau tulisan. Pengaruh Kekerasan Verbal Latar belakang masalah untuk melakukan penelitian ini adalah ketertarikan untuk mengingatkan para orang tua tentang kekerasan anak baik secara verbal maupun fisik, namun dalam penelitian ini lebih ditekankan terhadap kekerasan yang bersikap verbal. Karena kekerasan verbal orang tua dapat berpengaruh pada komunikasi verbal anak, apalagi ketika anak dalam masa transisi dari anak-anak menuju ke remaja. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana kekerasan orang tua dan komunikasi verbal anak orang tua di SMA Muhammadiyah 1 Palembang, dan untuk mengetahui bagaimana pengaruh kekerasan verbal orang tua terhadap komunikasi verbal anak di SMA Muhammadiyah 1 Palembang. Popolasi dalam penelitian adalah seluruh kelas X MIPA tahun ajaran 2016-2017 dengan jumlah siswa 310, teknik pengambilan sampel dilakukan dengan cara teknik purposive sampling yaitu kelas X MIPA OL. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan Teknik pengumpulan data: observasi, kuesioner, dokumentasi. Metode analisis yang digunakan adalah analisis kuantitatif dengan menggunakan statistik angka dan skor. Selanjutnya diolah dengan proses pemindahan data dalam bentuk tabel yaitu tabel frekuensi. Selanjutnya untuk menghitung pengaruh kekerasan verbal orang tua terhadap kesehatan mental kesehatan anak menggunakan product moment. Kesimpulan berdasarkan analisis data pengujian hipotesis didapat bahwa r tabel lebih pada taraf signifikan 5% maupun 1%. Dengan ini maka hipotesis nol diterima, berati tidak ada pengaruh positif yang signifikan antara kekerasan verbal orang tua terhadap komunikasi verbal anak. Setelah dilakukan perhitungan dan analisis data, maka hasil penilitian ini menunjukkan bahwa siswa yang memiliki kekerasan verbal yang tinggi berjumlah 17 orang siswa dengan persentase 50%. Kekerasan Verbal Sedang hanya dimiliki oleh 5 orang siswa dengan persentase 14,70%. Dan Kekerasan Verbal Rendah hanya 12 orang siswa yang berada pada tingkat kekerasan verbal rendah persentase 35,29%. Kekerasan verbal ini sedikit lebih banyak di bandingkan dengan kekerasan verbal sedang. Maka dari keseluruhanya dapat kita tarik kesimpulan bahwa siswa SMA Muhammadiyah 1 Kelas X mendapatkan kekerasan verbal orang tua yang tinggi walapun jumlahnya tidak terlalu besar.
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Subjects: | L Education > L Education (General) |
Depositing User: | perpus perpus perpus |
Date Deposited: | 22 Nov 2017 01:31 |
Last Modified: | 22 Nov 2017 01:31 |
URI: | http://eprints.radenfatah.ac.id/id/eprint/1487 |
Actions (login required)
View Item |