Hilalliah, Hilalliah (2016) KULTUR PESANTREN DALAM MEMBENTUK PERILAKU ISLAMI SANTRI DI LINGKUNGAN PONPES MUQIMUS SUNNAH 27 ILIR PALEMBANG. (Skripsi). Other thesis, UIN Raden Fatah Palembang.
|
Text
Hilalliah.pdf Download (667kB) | Preview |
Abstract
Tesis ini berjudul “Kultur Pesantren Dalam Membentuk Perilaku Islami Santri di Lingkungan Ponpes Muqimus Sunnah 27 Ilir Palembang”. Pokok kajian penelitian adalah bagaimana peran pesantren dalam menerapkan kultur pesantren sebagai bentuk penanaman nilai-nilai Islami pada santri, bagaimana implimentasi kultur pesantren terhadap perilaku Islami santri di lingkungan pesantren Muqimus Sunnah, dan implikasi kultur pesantren terhadap pembentukan perilaku Islami santri di pesantren Muqimus Sunnah?. Berangkat dari latar belakang masalah bahwa dalam kehidupan keseharian santri di lingkungan pesantren dengan tata nilai yang menyertainya dan berlangsung secara berulang seharusnya terbentuk kultur pesantren yang lekat dengan kepribadian santri. Ketaatan untuk melaksanakan peraturan-peraturan dan pembiasaanpembiasaan yang dilakukan dalam lingkungan pesantren belum dapat dilakukan santri sepenuhnya. Masih terdapat pelanggaran-pelanggaran dalam hal etika bahkan mulai dari yang ringan sampai yang berat sehingga santri harus dikeluarkan dari pesantren. Pendekatan penelitian yang digunakan adalah pendekatan fenomologi, dimana melalui pendekatan ini maka dapat mendeskripsikan fenomena kultur pesantren dalam membentuk perilaku Islami santri yang nampak di lapangan sehingga dapat diinterpretasikan makna dan isinya secara mendalam. Penelitian lapangan ini berlokasi di Pesantren Muqimus Sunnah 27 Ilir Palembang. Jenis data yang digunakan adalah data berbentuk deskriptif baik berupa kata-kata (hasil pembicaraan), tulisan dan hasil pengamatan terhadap perilaku santri. Sumber data primer adalah pimpinan, ustadz/ustadzah, dan santri. Sedangkan sumber data sekunder berupa buku-buku dan dokumentasi pesantren yang berkenaan dengan penelitian ini. Dalam pengumpulan data kualitatif menggunakan observasi, wawancara, dan dokumentasi. Setelah data terkumpul kemudian diperiksa keabsahannya, dan selanjutnya data tersebut diklasifikasikan sesuai dengan aspek-aspek masalah yang ada,lalu disederhanakan, disajikan dan ditarik kesimpulan dan diperoleh hasil. Analisa penelitian dilakukan dengan cara deskriptif kualitatif. Hasil penelitian menunjukkan: Pertama, pesantren Muqimus Sunnah mempunyai peran kuat dalam pelaksanaan kultur pesantren dimana pimpinan pesantren telah membuat suatu aturan dan peraturan dalam bentuk SOP (Standard Operational Prosedure), jadwal-jadwal harian, mingguan, dan bulanan. Kedua, implementasi kultur pesantren dalam lingkungan pesantren Muqimus Sunnah dilakukan melalui transformasi nilai-nilai ajaran Islam dengan proses penanaman kebiasaan. Ketiga, implikasi kultur pesantren di lingkungan Muqimus Sunnah telah menunjukkan perubahan yang semakin baik dalam sikap, tata krama, perilaku santri, kemandirian serta kedisiplinan.
Item Type: | Thesis (Other) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | SOP (Standard Operational Prosedure), implementasi kultur, implikasi kultur. |
Subjects: | H Social Sciences > H Social Sciences (General) |
Divisions: | Faculty of Law, Arts and Social Sciences > School of Social Sciences |
Depositing User: | perpus perpus perpus |
Date Deposited: | 15 Apr 2016 07:51 |
Last Modified: | 15 Apr 2016 07:51 |
URI: | http://eprints.radenfatah.ac.id/id/eprint/174 |
Actions (login required)
View Item |