DONOR ORGAN TUBUH MANUSIA PERSPEKTIF PERUNDANG-UNDANGAN MALAYSIA DAN HUKUM ISLAM

rosat pasirah, rosat (2018) DONOR ORGAN TUBUH MANUSIA PERSPEKTIF PERUNDANG-UNDANGAN MALAYSIA DAN HUKUM ISLAM. Diploma thesis, perpustakaan syariah.

[img]
Preview
Text
bab 1.pdf

Download (591kB) | Preview
[img]
Preview
Text
bab 2.pdf

Download (694kB) | Preview
[img]
Preview
Text
bab 3.pdf

Download (943kB) | Preview

Abstract

ABSTRAK Skripsi yang berjudul DONOR ORGAN TUBUH MANUSIA PERSPEKTIF PERUNDANG-UNDANGAN MALAYSIA DAN HUKUM ISLAM ini ditulis berdasarkan pandangan secara umum dari Undang-Undang yang berlaku di Malaysia saat ini dan hukum Islam yang dilihat berdasarkan pendapat-pendapat para ulama. Terdapat perbedaan pendapat dikalangan ulama dan undang-undng yang berlaku di Malaysia mengenai kebolehan dan larangan untuk donor organ tubuh manusia. Hal ini dikarenakan tidak adanya dalil yang qath’i yang menjelaskan tentang masalah tersebaut. Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah jenis penelitian kepustakaan (library research), karena data yang diambil dalam penelitian ini bersumber dari berbagai kitab, diantaranya Undang-Undang Malaysia yaitu Akta 130 Akta Tisu (Jaringan Organ Tubuh) Manusia 1974, untuk pendapat Undang-Undang Malaysia, serta Fatwa Terkini Syiekh Yusuf Al-Qaradhawi dan Qadhaya Fiqhiyah Muassarah untuk pandangan dari hukum Islam, maka penelitian ini menggunakan analisis isi dengan metode deskriptif kualitatif dan disimpulkan secara deduktif. Dari ijtihad para ulama Islam yang diambil dari kandungan dalil-dalil al-Qur’an dan asSunnah yang bersifat zhanni hingga lahirlah sebuah hukum baru terhadap permasalahan terkini seperti halnya donor organ tubuh manusia ini. Hasil penelitian ini, dapat diketahui bahwa ada persamaan dan perbedaan antara pandangan hukum Islam dan Undang-Undang Malaysia. Persamaannya ialah dalam Hukum Islam, seperti pendapat Yusuf al-Qaradhawi dan Undang-Undang Malaysia juga membolehkan donor organ tubuh manusia, namun dengan bersyarat. Adapun perbedaannya ialah ada beberapa ulama yang melarang donor organ tubuh manusia salah satunya pendapat Syeikh Muhammad Mutawalla As-Sya’rawi.

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: Z Bibliography. Library Science. Information Resources > Z665 Library Science. Information Science
Depositing User: Fakultas Syariah Hukum
Date Deposited: 28 Aug 2018 03:21
Last Modified: 28 Aug 2018 03:21
URI: http://eprints.radenfatah.ac.id/id/eprint/1950

Actions (login required)

View Item View Item