PERILAKU PEMILIH MASYARAKAT KECAMATAN MARTAPURA PADA PILKADA KABUPATEN OKU TIMUR TAHUN 2015

AGUSTIAN PRATAMA SAPUTRA, 1554300001 (2018) PERILAKU PEMILIH MASYARAKAT KECAMATAN MARTAPURA PADA PILKADA KABUPATEN OKU TIMUR TAHUN 2015. Diploma thesis, UIN RADEN FATAH PALEMBANG.

Text Agustian Pratama Saputra (1554300001).pdf Download (2MB)

Abstract

Studi ini ingin menunjukan menurunnya partisipasi pemilih pada Pilkada tahun 2015 dengan Pilkada 2010 di Kabupaten Ogan Komering Ulu Timur dan Kecamatan Martapura merupakan titik berat dalam penelitian ini karena selain menjadi Ibukota kabupaten juga terjadi rendahnya pertisipasi pemilih pada Kecamatan Martapura. Sehingga dengan keadaan ini, maka peneliti ingin meneliti bagaimana respon masyarakat Kecamatan Martapura terhadap pemimpin berkarakter Islam dan bagaimana tingkat pengetahuan politik masyarakat Kecamatan Martapura pada Pilkada tahun 2015 serta Bagaimana perilaku pemilih dilihat dari pendekatan sosiologis, psikologis, dan rasionalis masyarakat Kecamatan Martapura pada Pilkada tahun 2015 di Kabupaten Ogan Komering Ulu Timur. Teori yang digunakan dalam menjelaskan permasalahan tersebut adalah Teori Perilaku Pemilih dengan Empat pendekatan yaitu model Sosiologis, model Psikologis, model Rasionalis, dan model Pragmatis. Adapun metode penelitian yang digunakan dengan pendekatan kuantitatif dengan metode survei dengan populasi masyarakat Kecamatan Martapura. Hasil penelitian menegaskan bahwa dengan analisis data statistik bahwa masyarakat Kecamatan Martapura sangat menginginkan pemimpin yang berkarakter Islam dan pengetahuan politik masyarakat Kecamatan Martapura sangat tinggi serta dari empat pendekatan yaitu Sosiologis, Psikologis, Rasionalis, dan Pragmatis. Bahwa yang sangat memengaruhi perilaku pemilih adalah pendekatan Rasionalis. Penelitian ini menyimpulkan bahwa masyarakat Kecamatan Martapura menginginkan pemimpin yang mempunyai kualitas dan visi misi yang dapat membawa keadaan yang lebih baik lagi dari periode sebelumnya. Serta pemilih yang cerdas bukan seperti wayang yang tidak bisa lepas dari dalangnya. Sehingga pemilih yang menggunakan nalar dan rasionalitas yang baik dapat memutuskan untuk memilih atau tidak memilih tidak hanya dengan ikut-ikutan saja. Dalam kajian penelitian ini ditegaskan bahwa berdasarkan data dan fakta yang ditemukan di lapangan, penelitian ini mengambil posisi bahwa penurunan pertisipasi pemilih disebabkan kerasionalitasan dan kecerdasan pemilih dalam menentukan pilihannya untuk memilih atau tidak memilih. Kata Kunci: Perilaku Pemilih, Pilkada.

Actions (login required)

View Item