POLA RELASI ISTERI PENCARI NAFKAH KELUARGA DI DESA BUMI AGUNG KOTA PAGAR ALAM (TINJAUAN FIQH MUNAKAHAT DAN UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NO.1 TAHUN 1974)

CICI NOPIANTI, Cici (2018) POLA RELASI ISTERI PENCARI NAFKAH KELUARGA DI DESA BUMI AGUNG KOTA PAGAR ALAM (TINJAUAN FIQH MUNAKAHAT DAN UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA NO.1 TAHUN 1974). Diploma thesis, UIN Raden Fatah Palembang.

[img]
Preview
Text
CICI NOPIANTI (14150021).pdf

Download (1MB) | Preview

Abstract

Masalah nafkah rumah tangga merupakan hal yang sangat penting. Karena akan mempengaruhi terhadap kekokohan dan kelangsungan rumah tangga. Nafkah yang seharusnya jadi tanggung jawab suami tidaklah sepenuhnya dilaksanakan oleh suami, di Desa Bumi Agung Kota Pagar Alam Kecamatan Dempo Utara terdapat beberapa isteri yang berperan dalam mencari nafkah keluarga karena penghasilan suami yang tidak cukup untuk dapat menghidupi seluruh keluarganya, menjadikan isteri ikut bertanggung jawab dalam hal kebutuhan ekonomi keluarga, hal inilah yang banyak terjadi pada masyarakat di Desa Bumi Agung Kota Pagar Alam Kecamatan Dempo Utara yang mana para isteri sangat berperan dalam hal mencari nafkah dalam keluarga, berdasarkan dari uraian tersebut maka rumusan masalah dalam penelitian ini adalah 1. Bagaimana fenomena isetri yang bekerja di Desa Bumi Agung. 2. Apa yang menjadi faktor isteri bekerja di Desa Bumi Agung. 3. Bagaimana persfektif fiqh munakahat dan undang-undang republik indonesia no 1 tahun 1974 tentang isteri sebagai pencari nafkah keluarga. Dalam penyusunan penelitian ini menggunakan metode kualitatif, yaitu penelitian yang lebih menekankan analisisnya pada penyimpulan deduktif dan induktif serta analisis terhadap dinamika hubungan antar penomena yang diamati, dengan menggunakan logika ilmiah. Jenis penelitiam yang digunakan dalam skripsi ini adalah penelitian lapangan (field research). Penulis terjun langsung ke daerah objek penelitian yang menggambarkan tentang realita yang ada terhadap peran isteri sebagai pecari nafkah dalam keluarga serta tinjauan fiqh munakahat dan undang-undang republik indonesia no 1 tahun 1974 terhadap peran isteri yang mecari nafkah di Desa Bumi Agung Kota Pagar Alam. Wawancara dilakukan terhadap beberapa keluarga yang isterinya ikut berperan dalam mencari nafkah dalam keluarga di Desa Buni Agung Kota Pagar Alam. Kesimpulan dari hasil penelitian peran isteri sebagai pencari nafkah dalam keluarga di Desa Bumi Agung Kota Pagar Alam dipengaruhi oleh beberapa faktor diantaranya: a. Menambah penghasilan suami, b. Ekonomi, c. Pekerjaan sampingan. Menurut fiqh munakahat turut serta isteri bekerja mencari nafkah dalam keluarga adalah boleh dengan alasan bahwa: a. Mendapat izin dari suami, b. Bahwa istri bekerja untuk menambah perekonomian keluarga, c. Isteri tidak melupakan kodrat sebagai ibu rumah tangga dan tidak mengabaikan tugas dan tanggung jawab sebagai ibu rumah tangga, maka di perbolehkan. Undang-Undang menetapkan suami isteri pada kedudukan yang seimbang. Artinya masing-masing pihak berhak untuk melakukan perbuatan yang mempunyai akibat hukum baik baginya sendiri maupun kepentingan barsama dalam keluarga dan masyarakat. Isteri adalah ibu rumah tangga. Perkataan ibu rumah tangga tidak boleh dipandang sebagai penurunan kedudukan dan tidak boleh pula diartikan isteri yang mempunyai kemauan dan kemampuan untuk bekerja di luar rumah tangganya dilarang melakukan pekerjaan. menurut Undang-Undang perkawinan ini pun, bekerja mencari nafkah bukan kewajiban isteri, sesuai dengan fungsinya sebagai ibu rumah tangga ialah mengatur urusan rumah tangga dengan sebaik-baiknya.

Item Type: Thesis (Diploma)
Subjects: Z Bibliography. Library Science. Information Resources > Z665 Library Science. Information Science
Depositing User: Fakultas Syariah Hukum
Date Deposited: 14 Feb 2019 07:50
Last Modified: 14 Feb 2019 07:50
URI: http://eprints.radenfatah.ac.id/id/eprint/2705

Actions (login required)

View Item View Item