Lusiati, Lusiati (2016) PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KUMON TERHADAP AKTIVITAS BELAJAR DAN HASIL BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA ISLAM MATERI ZAKAT FITRAH DAN ZAKAT MAL KELAS VIII DI SMP NEGERI 19 PALEMBANG (Skripsi). Other thesis, UIN Raden Fatah Palembang.
|
Text
Cafer Sampai daftar Isi.pdf Download (92kB) | Preview |
|
|
Text
BAB 1.pdf Download (174kB) | Preview |
|
|
Text
BAB 5.pdf Download (19kB) | Preview |
|
|
Text
BAB 3.pdf Download (74kB) | Preview |
|
|
Text
BAB 2.pdf Download (151kB) | Preview |
|
|
Text
BAB 4.pdf Download (215kB) | Preview |
Abstract
Pelaksanaan proses belajar mengajar kelas VIII di SMP Negeri19 Palembang pada mata pelajaran Pendidikan Agama Islam hanya menggunakan metode ceramah dan tanya jawab, sehingga mengakibatkan aktivitas belajar dan hasil belajar siswa kurang maksimal. Penelitian eksperimen ini dilakukan di SMP Negeri 19 Palembang untuk mengetahui aktivitas belajar dan hasil belajar siswa kelas eksperimen dan kelas kontrol sebelum dan setelah penerapan model pembelajaran Kumon dalam pembelajaran Pendidikan Agama Islam. Adapun penarikan sampel dalam penelitian ini menggunakan teknik cluster random sampling. Setelah dilakukan pengundian diperoleh kelas VIII 4 sebagai kelas eksperimen yang berjumlah 40 siswa dan kelas VIII 1 sebagai kelas kontrol yang berjumlah 40 siswa. Adapun jenis dan sumber data dari penelitian ini ada dua yaitu kualitatif dan kuantitatif serta data primer dan data sekunder. Untuk teknik pengumpulan data, peneliti menggunakan teknik tes, observasi dan dokumentasi. Sedangkan teknik analisis data yang digunakan adalah uji Mann-Whitney dengan program Statistical Product and Service Solution (SPSS). Dengan demikian, hasil eksperimen yang peneliti lakukan menunjukkan hasil sebagai berikut: Aktivitas belajar kelas eksperimen dan kontrol berbeda, pada kelas eksperimen aktivitas belajar siswa meningkat sedangkan pada kelas kontrol tidak mengalami perbedaan, hal itu dikarenakan pada kelas eksperimen menggunakan model pembelajaran Kumon sedangkan pada kelas kontrol hanya menggunakan metode ceramah dan tanya jawab, sehingga hasil belajar pada kelas eksperimen lebih baik dari kelas kontrol. pre-test hasil belajar siswa kelas eksperimen dan kelas kontrol diperoleh Asymp. Sig. (2-tailed) atau asymptotic significance untuk uji dua sisi lebih kecil dari 0,05 (0,887 > 0,05), dengan demikian H0 diterima. Jadi, tidak terdapat perbedaan yang signifikan antara pre-test aktivitas belajar dan hasil belajar siswa kelas eksperimen dan Pre-test aktivitas belajar dan hasil belajar siswa kelas kontrol. post-test hasil belajar siswa kelas eksperimen dan kelas kontrol diperoleh Asymp. Sig. (2-tailed) atau asymptotic significance untuk uji dua sisi lebih kecil dari 0,05 (0,000 < 0,05), dengan demikian H0 ditolak. Jadi, terdapat perbedaan yang signifikan antara post-test aktivitas belajar dan hasil belajar siswa kelas eksperimen dan post-tes aktivitas belajar dan hasil belajar siswa kelas kontrol. Jadi dapat disimpulkan bahwa dengan menggunakan model pembelajaran Kumon di kelas VIII itu lebih baik hasilnya jika dibandingkan dengan tidak menggunakan model pembelajaran Kumon atau dengan menggunakan metode konvensional seperti ceramah dan tanya jawab.
Item Type: | Thesis (Other) |
---|---|
Subjects: | L Education > L Education (General) |
Divisions: | Faculty of Law, Arts and Social Sciences > School of Education |
Depositing User: | perpus perpus perpus |
Date Deposited: | 09 May 2016 03:49 |
Last Modified: | 09 May 2016 03:49 |
URI: | http://eprints.radenfatah.ac.id/id/eprint/515 |
Actions (login required)
View Item |