Marwiyah, Dewi (2016) STUDI TERHADAP AKAD SEWA SEPEEDBOAT DI DESA MULYA AGUNG KARANG AGUNG TENGAH KECAMATAN LALAN KABUPATEN MUSI BANYUASIN (Skripsi). Other thesis, UIN Raden Fatah Palembang.
|
Text
BAB I.pdf Download (91kB) | Preview |
|
|
Text
BAB II.pdf Download (87kB) | Preview |
|
|
Text
BAB III.pdf Download (45kB) | Preview |
|
|
Text
BAB IV.pdf Download (78kB) | Preview |
|
|
Text
BAB V.pdf Download (17kB) | Preview |
Abstract
Penelitian ini berawal dari fenomena yang terjadi dalam masyarakat, kususnya Studi Terhadap Akad Sewa Speedboat. Selanjutnya penelitian ini akan menitik beratkan pada persoalan akad sewa speedboat yang berlangsung antara penyewa dan pemilik untuk ditinjau dari Fiqh Muamalah. Dalam Fiqh Muamalah ada berbagai akad yang dibenarkan seperti ijarah. Sedangkan yang akan diteliti adalah, apakah akad yang dibenarkan dalam Fiqh Muamalah sebagaimana disebutkan diatas sudah diaplikasikan pada akad antara penyewa dan pemilik speedboat. Ataukah justru bertentangan dengan fiqh muamalah. Dengan demikian, adapun masalah yang diteliti yaitu: bagaimana mekanisme akad sewa menyewa speedboat di Desa Mulya Agung Karang Agung Tengah Kecamatan Lalan Kabupaten Musi Banyuasin dan bagaimana tinjauan Fiqh Muamalah terhadap akad sewa speedboat di Desa Mulya Agung Karang Agung Tengah Kecamatan Lalan Kabupaten Musi Banyuasin. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bentuk akad antara penyewa dan pemilik speedboat di Desa Mulya Agung Karang Agung Tentagah Kecamatan Lalan Kabupaten Musi Banyuasin. Kemudian untuk mengetahui tinjauan Fiqh Muamalah terhadap akad sewa menyewa antara penyewa dan pemilik speedboat. Populasi dalam penelitianin ini adalah para penyewa dan pemilik speedboat yang jumlahnya terdiri dari 20 orang penyewa dan 10 orang pemilik speedboat. Penelitian ini merupakan penelitian lapangan, dimana data primer diambil dari hasil wawancara. Sedangkan data sekunder diambil dari buku-buku yang berhubungan dngan masalah yang diteliti. Sedangkan untuk analisis data teknik yang digunakan dalam penelitian ini adalah dilakukan dengan mengunakakan metode kualitatif. Kemudian akad dalam Fiqh Muamalah setelah itu ditarik simpulan secara deduktif. Berdasarkan analisis data dapat disimpulkan bahwa bentuk akad antara penyewa dan pemilik speedboat di Desa Mulya Agung Karang Agung Tengah Kecamatan Lalan Kabupaten Musi Banyuasin, yaitu dalam bentuk penyelesesaian dengan cara kekeluargaan atau adat istadat dan tidak mengunakan penyelesaian dengan cara penyelesaian hukum. dalam bentuk segala permasalahan di selesaikan dengan cara kekeluargaan termasuk dalam pembayaran uang setoran sewa speedboat. setelah ditinjau dari fiqh muamalah, akad yang dilakukan antara penyewa dan pemilik speedboat termasuk dalam akad yang disebut akad ijarah dan hukumnya adalah mubah atau boleh, selama kedu belah pihak diantaranya tidak saling mengingkari apa yang telah mereka ia janjikan diawal perjanjian.
Item Type: | Thesis (Other) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Akad Sewa, Speedboat, ijarah. |
Subjects: | K Law > K Law (General) |
Divisions: | Faculty of Law, Arts and Social Sciences > School of Law |
Depositing User: | perpus perpus perpus |
Date Deposited: | 09 May 2016 08:07 |
Last Modified: | 09 May 2016 08:07 |
URI: | http://eprints.radenfatah.ac.id/id/eprint/535 |
Actions (login required)
View Item |