ANALISIS WACANA KHUTBAH UMAR BIN KHATTAB SETELAH DIBAIAT MENJADI KHALIFAH KEDUA (Skripsi)

Hafizhullah, Hafizhullah (2016) ANALISIS WACANA KHUTBAH UMAR BIN KHATTAB SETELAH DIBAIAT MENJADI KHALIFAH KEDUA (Skripsi). Other thesis, UIN Raden Fatah Palembang.

Preview	Text BAB I.pdf Download (139kB) | Preview
Preview	Text BAB II.pdf Download (176kB) | Preview
Preview	Text BAB III.pdf Download (306kB) | Preview
Preview	Text BAB IV.pdf Download (36kB) | Preview

Abstract

Penelitian ini adalah penelitian kualitataf dengan pendekatan analisis wacana yang mengaplikasikan teori stilistika dari Renkema (2004) dan Muzakki (2009) serta fungsi persuasif wacana. Data penelitian ini berupa kata, frase, kalimat dan paragraf pada wacana pidato. Fokus penelitian ini adalah analisis pada aspek nonverbal teks pidato Umar bin Khattab yang dititikberatkan pada analisis aspek ikhtiyar al-alfaz (preferensi leksikon), ikhtiyar al-jumlah (preferensi kalimat), dan aspek penggunaan bahasa. Penelitian ini memiliki dua tujuan, pertama mengidentifikasi berbagai bentuk aspek stilistika yang digunakan dalam pidato Umar bin Khattab, kedua menjelaskan fungsi fitur stilistika yang digunakan dalam pidato Umar bin Khattab. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa pidato Umar bin Khattab memiliki beberapa seperangkat alat stilistik yang berperan dalam melakukan fungsi persuasif. Seperangkat alat stilistik yang berperan dalam melakukan persuasi adalah leksikon (dhamir, addad, dan muqtada al-hal), sintaksis (penggunaan kalimat aktif, pengulangan kalimat, struktur kalimat ismiyah, fi’liyah, khabariyah, dan insya’iyah), dan penggunaan bahasa (pertanyaan tanpa jawaban, analogi antara situasi terdahulu dan baru saja muncul, nahyi, simile atau tasybih mursal, metafora atau tasybih baligh, dan muqabalah). Temuan penelitian ini juga menunjukkan bahwa persuasi yang dilakukan Umar bin Khattab melalui pidatonya adalah persuasi yang mengedepankan unsur force (kekuatan), directnes (keterusterangan), dan interest (ketertarikan).

Actions (login required)

View Item